Cinta Tulus Suci Orang Tua Demi Anak-anaknya
Cinta Tulus Suci Orang Tua Demi Anak-anaknya
Apa yang kita rasakan ibu juga merasakan, sakit, sehat, sedih, bahagia, duka, lara. semuanya dirasakan oleh ibu.. ketika kita sedih, ibu yang selalu pertama menanyakan kita, ketika kita bahagia kita terkadang lupa pada ibu kita, ketika kita sedang susah ibu yang selalu ada untuk kita, ketika kita terluka ibu yang selalu ada di depan kita, untuk membela kita mati-matian, bahkan nyawa pun jadi taruhannya.
Ayah dengan segala kekuatan yang beliau miliki bertarung dengan panasnya sinar matahari untuk mendapatkan sesuap nasi untuk kita, mereka tak peduli dengan panasnya matahari, tak peduli dengan dinginnya hujan, angin yang menembus tulangnya yang sudah menua tak ia hiraukan,, demi bisa melihat anak-anaknya bahagia,,
Tapi terkadang kita tak hiraukan mereka. mereka sakit pun terkadang kita tak perduli, kita sibuk dengan kesibukan sendiri, dengan dunia kita sendiri, pusingnya orang tua untuk mendapatkan sesuap nasi pun tak kita hiraukan, yang ada kita hanya meminta uang untuk keperluan kita, tak peduli dengan susahnya mereka mencari uang di luaran sana
Ibu adalah mutiara haati yang tidak bisa digantikan dengan apapun. kasih sayang yang ibu berikan pun tidak bissa ditukar dengan apapun dan kasih sayangnya tulus dan tanpa pamrih, ketika kecil ibu menimang-menimang kita, menina bobokan kita, ketika kita sakit ibu merawat kita dengan tulus tanpa lelah, dan tanpa mengeluh,, sakit yang kita rasakan ibu juga merasakan, senang yang kita rasakan ibu juga ikut merasakan tanpa kita harus memberi tahu dan menceritakan semua ke ibu,,
Apa yang kita rasakan ibu juga merasakan, sakit, sehat, sedih, bahagia, duka, lara. semuanya dirasakan oleh ibu.. ketika kita sedih, ibu yang selalu pertama menanyakan kita, ketika kita bahagia kita terkadang lupa pada ibu kita, ketika kita sedang susah ibu yang selalu ada untuk kita, ketika kita terluka ibu yang selalu ada di depan kita, untuk membela kita mati-matian, bahkan nyawa pun jadi taruhannya.
Ayah dengan segala kekuatan yang beliau miliki bertarung dengan panasnya sinar matahari untuk mendapatkan sesuap nasi untuk kita, mereka tak peduli dengan panasnya matahari, tak peduli dengan dinginnya hujan, angin yang menembus tulangnya yang sudah menua tak ia hiraukan,, demi bisa melihat anak-anaknya bahagia,,
Tapi terkadang kita tak hiraukan mereka. mereka sakit pun terkadang kita tak perduli, kita sibuk dengan kesibukan sendiri, dengan dunia kita sendiri, pusingnya orang tua untuk mendapatkan sesuap nasi pun tak kita hiraukan, yang ada kita hanya meminta uang untuk keperluan kita, tak peduli dengan susahnya mereka mencari uang di luaran sana
Bahkan ketika mereka hanya pusing pun kita tak hiraukan sedikit pun, ketika kita di minta untuk memijat kepalanya saja kita mengeluh lelah bayangkan dengan pengorbanan mereka yang merawat kita sejak kecil, mereka tidak peduli dengan lelahnya hidup belum lagi dengan rumitnya kehidupan yang mereka alami, tapi mereka tak mengeluh sedikitpun, mereka tetap memasangkan wajah yang ceria
ibu ayah jasa mu akan selalu kami ingat dan kami kenang didalam hati kami,, i love ayah ibu
ibu ayah jasa mu akan selalu kami ingat dan kami kenang didalam hati kami,, i love ayah ibu
0 Response to "Cinta Tulus Suci Orang Tua Demi Anak-anaknya"
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung ke Blog saya,apabila anda ada pertanyaan.silahkan berkomentar pada kolom komentar dibawah ini